MANFAAT INTERNET BAGI DUNIA SANTRI

March 13, 2013

Manfaat internet bagi dunia santri.

            Pada era globalisasi seperti sekarang ini, internet menjadi salah satu aspek yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Adanya internet, sangat memudahkan manusia(santri) dalam melaksanakan kegiatannya sehari-hari.

            Pada awalnya, internet hanya digunakan  sebagai media komunikasi antar anggota dari suatu perkumpulan ataupun perkantoran. Namun kini, internet telah menjalar ke berbagai penjuru dan pelosok negeri. Hal tersebut memungkinkan setiap manusia bisa mengetahui informasi-informasi dari daerah yang non jauh di sana dengan cepat.

            Realita yang demikian, mau tidak mau banyak membuat perubahan baik yang positif maupun negative terhadap kehidupan manusia. Begitu pula dengan kehidupan santri yang berada di ruang lingkup khusus berbasis keagamaan, internet tak lepas dari kehidupan mereka. lalu, bagaimana dampak internet terhadap kehidupan santri yang tinggal di dalam Pondok Pesantren ataupun asrama?

            Kembali lagi kepada dasar pendidikan yang diberikan oleh pesantren,  yaitu kurikulum yang berbasis umum dan juga keagamaan. hal tersebut tentu sedikitnya dapat memberikan pembelajaran lebih terhadap siswa yang bersekolah di sekolah yang bersangkutan. Siswa yang bersekolah di pesantren/asrama, atau yang lebih kita kenal dengan sebutan ‘santri’, tentunya memiliki kesempatan lebih banyak untuk mengaplikasikan pelajaran yang telah ia dapatkan dalam kehidupannya sehari-hari. Karena mereka tinggal dan juga dipantau oleh pembimbing mereka masing-masing. Mereka juga hidup di dalam lingkungan yang sedikitnya dapat menunjang pendidikan dan membentuk karakter pribadi mereka.

            Namun terlepas dari itu semua, hal yang paling penting dari pendidikan karakter ialah peran serta dan keinginan dari dalam diri pribadi santri tersebut, karena pengaruh lingkungan terhadap seseorang hanya berperan 60% dalam kehidupan. Yang akan menentukan apakah ia akan berkepribadian baik atau buruk yaitu kembali kepada dirinya masing-masing.

            Bekal moral sangat dibutuhkan dalam penggunaan internet ketimbang dengan modal kemahiran dalam menggunakan computer. Mengapa? Seperti yang kita ketahui bahwa internet memberikan informasi baik dari dalam dan luar negeri dengan sangat cepat. Hal tersebut memungkinkan kita mendapatkan informasi yang tidak sesuai dengan norma ataupun adat istiadat kita yang kental dengan nuansa keagamaan. Jika kita tidak pintar-pintar menyaring informasi yang kita dapatkan, salah-salah kita yang akan ikut terjerumus ke dalam lubang kemaksiatan.

            Penggunaan internet di lingkungan pesantren khususnya bagi para santri adalah hal yang cukup. Maksudnya yaitu, baik atau tidaknya pengaruh yang diberikan tergantung kepada cara mereka menggunakan internet itu sendiri. Apakah untuk hal-hal yang positif atau tidak. Karena internet jika tidak disaring terlebih dahulu, akan sangat banyak memberikan informasi yang sesungguhnya tak perlu kita ketahui. Semisal, akses video porno, jual-beli sahbu, dsb. Kasus-kasus seperti hal tadi menunjukkan bahwa pentingnya bekal moral terhadap penggunaan internet sangat dominan, terutama di kalangan para santri. Karena jika tidak, maka dampaknya ilah rusaknya moral generasi penerus bangsa.

            Santri yang menggunakan internet di dalam lingkungan pondok pesantren, memungkinkan dirinya bisa mengetahui perkembangan dunia luar. Maklum saja, peraturan-peraturan tertentu di dalam pondok memungkinkan mereka tertinggal informasi, misalnya tentang konflik-konflik yang marak terjadi di timur tengah ataupun kasus korupsi dan juga bencana alam yang terus terjadi. Selain itu, internet juga dapat memudahkan mereka dalam mendapatkan/mencari informasi tentang apa-apa yang tidak mereka ketahui. Internet sangat membantu ketika santri ditugaskan untuk mengerjakan sesuatu seperti makalah, pengertian dari suatu istilah, dsb. Hanya saja kembali lagi pada hal yang paling utama, bahwa pengaruh internet di lingkungan pesantren bergantung pada penggunaannya. Mungkin saja para ustadz/ustadzah bisa memberikan pembekalan kepada para santri bagaimana etika menggunakan internet yang baik, benar dan tidak melanggar syar’i. Sehingga hal tersebut bisa menjadi rambu-rambu bagi para santri agar berhati-hati dalam menggunakan internet.

Cukup itu saja saran saya buat santriwan santriwati.

INTERNET SEBAGAI MEDIA PRESTITIUS
 MENGINFORMASIKAN 

BEASISWA UNTUK MAHASISWA

Mendapatkan beasiswa pendidikan, tentu menjadi kebanggaan tersendiri, apalagi jika dapat mengenyam pendidikan di luar negeri tanpa harus memusingkan masalah biaya. Mencari informasi beasiswa pun bisa didapatkan dari mana saja baik dari teman, media cetak, televisi, radio dan lain sebagainya. Sayangnya, tidak setiap saat media tersebut memiliki informasi yang dibutuhkan apalagi tentang beasiswa pendidikan, sehingga akan lebih efektif dengan mendatangi dan bertanya langsung pada penyedia beasiswa seperti universitas terkait ataupun kedutaan asing yang ada di dalam negeri. Namun, cara tersebut terlalu sulit karena boros waktu dan tenaga.

Masuknya Internet Sebagai Media Online Sosialisasi Beasiswa

Seiring waktu, kendala tersebut mulai teratasi karena di era modern dan semakin berkembangnya pengguna internet di Indonesia, mencari informasi tentang kesempatan mendapatkan beasiswa bisa lebih dipermudah. Sarana yang paling sering digunakan dalam pencarian beasiswa pendidikan melalui internet adalah search engine. Beberapa contoh search engine yang sudah familiar dikalangan pengguna internet seperti google, yahoo, bing, serta beberapa search engine lainnya, sudah menjadi teman yang selalu memberikan beragam rekomendasi beasiswa yang bisa dipilih dan dicoba oleh para pencari beasiswa. Hanya memasukan beberapa kata kunci yang relevan dengan beasiswa yang dicari, pengguna bisa memilih serta mendapatkan informasi mengenai beasiswa.

Seperti disebutkan sebelumnya pada masa belum berkembangnya internet, pencari beasiswa banyak yang mencari beasiswa dengan mendatangi kantor-kantor kedutaan asing dalam negeri. Dengan mudahnya akses internet saat ini, pencari beasiswa cukup mengunjungi situs-situs resmi kedutaan asing tersebut, sehingga bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Komunikasi juga bisa dipermudah dengan adanya layanan e-mail, chatting, dan lain sebagainya. Fasilitas mailing list (milis) juga sangat membantu karena bisa berbagi informasi seputar beasiswa dengan anggota milis lainnya. Salah satu komunitas beasiswa paling aktif di Indonesia bisa kita baca di forum Kaskus.

Mencari Info Beasiswa di Sosial Media

Fitur internet lain yang tak kalah pentingnya untuk mendapatkan informasi seputar beasiswa bisa didapatkan dari media sosial seperti twitter, facebook, path, dan lain-lain yang saat ini memang cukup populer di kalangan masyarakat. Sambil menikmati fitur hiburan ataupun berkomunikasi dengan teman-teman, pencari beasiswa juga bisa melihat informasi yang muncul di timeline twitter atau beranda facebook seputar beasiswa yang mungkin muncul saat itu. Sebagai rujukan, salah satu akun Twitter yang khusus menginformasikan tentang peluang beasiswa adalah@BeasiswaIndo.

Banyaknya aplikasi mobile untuk sosial media yang lebih praktis, juga memudahkan para pencari beasiswa untuk mendapatkan informasinya melalui ponsel sehingga tidak hanya menggunakan perangkat komputer, tapi hanya dengan gadget mini, informasi tersebut bisa didapat dengan cara yang lebih mudah.

Hal ini merupakan kemajuan yang pesat dan sangat efisien, baik efisiensi waktu, efisiensi uang serta efisiensi tenaga. Terlepas dari mudahnya mencari akses beasiswa, beberapa pengalaman orang lain yang pernah atau sedang mencari beasiswa, sering pula didapatkan dari internet, sehingga bisa menjadi bahan dalam persiapan pengaplikasian beasiswa ke tahap selanjutnya. Informasi seperti ini, biasanya didukung dengan adanya fasilitas blog khususnya blog pribadi.

Banyak yang menceritakan pengalamannya mulai dari pencarian informasi beasiswa pendidikan hingga pengalaman ketika mengikuti tes, bahkan ada juga yang menceritakan pengalamannya setelah lulus tes dan menjalani kehidupan sebagai pelajar yang menerima beasiswa khususnya yang sedang belajar di luar negeri.

Semakin Mudah Dengan Tips Pencarian Beasiswa

Tips seputar beasiswa, baik dalam hal bagaimana mencari informasi beasiswa melalui internet ataupun tips lainnya untuk mendukung persiapan pengajuan beasiswa juga sudah banyak tersedia di internet. Mulai dari cara menulis kata kunci yang banyak memberikan hasil di search engine, hingga tips apa saja yang harus dipersiapkan dalam pengaplikasian dan juga tes untuk mendapatkan beasiswa. Salah satunya seperti yang bisa anda dapatkan di websiteBeasiswabeasiswa.com. Selain itu pemerintah pun juga semakin memaksimalkan penggunaan internet sebagai media sosialisasi beasiswa. Salah satunya lewat website Dirjen Pendidikan yang secara  rutin menginformasikan beberapa beasiswa yang bisa di dapatkan oleh pelajar, mahasiswa ataupun akademisi.

Kedepannya, informasi-informasi ini bisa sangat berguna dan mempermudah para pencari beasiswa untuk mendapatkan beasiswa yang diinginkannya. Mereka tak perlu lagi susah payah mencari kemana-mana, keluar masuk kantor kedutaan ataupun mencari informasi di beberapa universitas. Cukup duduk didepan gadget seperti komputer ataupun menggunakan ponsel dengan akses internet, beragam pilihan informasi beasiswa bisa didapatkan dan jika ada yang cocok, tinggal melanjutkan prosedur pendaftaran dan melaksanakan persyaratan yang diberikan oleh pihak penyedia beasiswa.

Adanya internet, bisa membuat ruang di dunia semakin dekat. Begitupun akses masuknya informasi seperti informasi beasiswa, bisa semakin banyak dan lebih cepat didapatkan dengan cara yang tidak begitu menyulitkan.

Efisiensi semakin baik karena informasi serta komunikasi yang bisa menunjang proses mendapatkan beasiswa menjadi lebih mudah. Dengan begitu, semakin pesatnya perkembangan internet di Indonesia akan sangat berperan terhadap semakin mudahnya mencari beasiswa yang sesuai dengan keinginan para pencari beasiswa di penjuru nusantara. Semoga informasi diatas bisa bermanfaat bagi anda, terutama anda para pelajar atau mahasiswa yang sedang mencari tawaran beasiswa.

MANFAAT INTERNET UNTUK 

MAHASISWA SASTRA INGGRIS

Gaes, kali ini ane akan bahas sedikit manfaat internet untuk mahasiswa sastra inggris. Yeaah, sastra inggris..mungkin agak lebay ya pake bahasa alay gini. Tapi doesnt matter, problably i show my vague lebay haha. 

Nah langsung aja ya gaes, kalo ngomongin internet tuh gak akan ada habisnya deh karena theres so much things that you will find in this alam ghoib (eh :v). Banyak deh gaes, ada yang postif dan ada yang ada negatif. Tapi ane ngomongin positif aja lah, kan judulnya manfaat gak enak juga kalo ngomongin yang enggak engaak...edjaaaaaahh :v.

Nah manfaatnya nih gaes antara lain: 

Jeng jeeeeeeeeng...

One. Kalian bakal nambah vocab kalian dari using internet. Karena pada dasarnya kalian udah pake mesin yang commonnya dipanggil “gadget”. Jadi nih gaes pastikan kalian juga sadar kalo istilah-istilah dalam gadget itu juga mostly pake bahasa inggris. Nah pake gadgetnya aja udah pake bahasa inggris apalagi internetnya coba? Iya kan? Uuuuu untung banget tuh.

Two. For literature zone. Kalian bakal nemu buanyaaaak banget ilmu deh. Karena internet tuh gak jauh jauh kok dari literature. Misal nih gaes, kalo gak ada literature gak tau tuh internet isinya apa yah? Aplikasi? Uuu aplikasi juga ada literature loh misal nih penjelasan for what that application is made..tuh pe njelasan bentuknya tulisan kan? Nah  kecolongan tuh pake literature :v. Nah kalo gak aplikasi? News? Gilee.....nge shot video aja pake ilmu sastra loh apalagi tulisannya :v. Jadi gaes, kalian bakal nemubanyak bahan referensi untuk literature kalian karena banyak banget situs literature di internet. 

Three. Ajang berkarya. Ah, gak usah cemas...bagi anak sastra media apapun tuh bakal jadi kandangnya loh. Misal mereka gak pake blog atau semacamnya. Tapikan ada media sosial?. Nah mereka juga kadang nimbrung tuh dunia mereka disitu. Kadang juga cuma foto yang dijadiin objek mereka. Finally, anak sastra gak akan susah-susah cari objek meluapkan pikiran mereka.

Manfaat gak gaes? Hehe.....dikit aja tapi semoga manfaat ya. Intinya, mahasiswa sastra inggris gak akan bosen pake internet dah. haha.